Dapatkan pemberitahuan tentang berita kemanusiaan terbaru dari kami.
Minggu.
Januari 2021
Alas matras tipis berukuran kecil, atap terpal tanpa dinding, serta kebutuhan yang serba terbatas merupakan kondisi di pengungisan yang hingga kini masih dirasakan para penyintas gempa di Sulawesi Barat. Sepekan setelah gempa, mereka banyak yang belum berani kembali ke rumah masing-masing, rasa takut yang mendalam menjadi alasan.
Melarikan diri dari perang, para pengungsi Suriah di Lebanon harus menghadapi kenyataan pahit setelah mereka kehilangan harta benda dan tabungan. Mereka hidup di tengah kemiskinan dan penyakit serta musim dingin yang menusuk. Hadirnya paket-paket pangan serta pakaian hangat itu menghadirkan senyum yang memancar dari wajah para pengungsi Suriah di Akkar.
Pendistribusian air bersih kepada ribuan keluarga di Gaza melalui Humanity Water Tank menjadi salah satu upaya ACT untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga Gaza. Hidup di wilayah seluas 360 km2, lebih dari dua juta warga Gaza menderita kemiskinan dan krisis air bersih akibat blokade dan rusaknya infrastruktur pengolahan limbah dan air bersih.
Bantuan kemanusiaan dari sedekah terbaik masyarakat terus Aksi Cepat Tanggap (ACT) salurkan ke penyintas bencana di Sulawesi Barat. Pemerataan dan menjangkau ke berbagai titik pengungsian menjadi tujuan utama. Selain di Mamuju, bantuan juga didistribusikan ke wilayah Majene.
Selepas menempuh perjalanan lebih dari 10 jam dari Makassar, Humanity Food Truck dan Humanity Water Truck tiba di Posko Induk Kemanusiaan ACT di Mamuju. Nantinya, armada ini bakal melayani para penyintas bencana di Mamuju dan Majene.