
ACTNews, PALEMBANG – Musim kemarau telah menyapa
sebagian wilayah Indonesia sejak beberapa bulan terakhir. Badan Meteorologi,
Klimatologi dan Geofisika telah menandai beberapa titik yang rawan kekeringan,
tak terkecuali Sumatra Selatan.
Ardiansyah selaku Kepala Cabang ACT Sumatra
Selatan menyebut, sebagian wilayah Sumsel, khususnya Palembang
telah mengalami kemarau. Akibatnya tak sedikit warga yang mulai mengalami
kesulitan mendapatkan air karena kekeringan di sumbernya.
Untuk mengurangi dampak kemarau di Palembang, ACT Sumsel pada Kamis (11/7) kemarin mengirimkan truk tangki berisikan air. Ratusan warga di Kelurahan Pulo Kerto, Kecamatan Gandus, Palembang mendapatkan air gratis ini. “Kami mengirimkan ribuan liter air bersih ke warga Pulo Kerto. Pemberian air langsung ke warga,” jelas Ardiansyah, Jumat (12/7).
Truk tangki air memasuki wilayah distribusi yang berliku. Terlihat dari kejauhan warga telah berjajar menunggu bersama dengan jeriken kosong di tangan mereka. Begitu truk tangki air dari ACT tiba, mereka pun langsung menyambut dengan senyuman hangat serta antusias.
Ardiansyah menambahkan, distribusi air bersih ini dilakukan
sebagai bentuk respons cepat untuk mengatasi kekeringan yang terjadi di sejumlah
daerah di Sumsel. Bantuan air bersih menyasar warga yang kondisi ekonominya prasejahtera.
Pulo Kerto menjadi titik pertama pendistribusian air bersih di musim
kemarau dari ACT Sumsel. Aksi pendistribusian selanjutnya telah disiapkan untuk
mengatasi permasalahan air warga di tengah kekeringan yang mengancam.
Selain di Sumsel, ACT juga telah mendistribusikan air bersih di lokasi
lain di Indonesia. Di Pamekasan, Madura misalnya. Bantuan air bersih disyukuri warga, yang sebelumnya harus
mengambil air dari sumber yang jauh dari permukiman karena kekeringan. Dipo Hadi dari Tim Program ACT Jatim mengatakan, di
tahun sebelumnya ACT juga mendistribusikan air bersih di lokasi yang sama. []