
ACTNews, GARUT – Rasa syukur dan
kegembiraan tergambar dari wajah warga Kampung Gunung Hanjuang, Desa Cihikeu, Kecamatan
Bungbulang, Kabupaten Garut ketika Tim Mobile Social Rescue (MSR) – ACT Tasikmalaya berkunjung kembali ke kampung mereka. Masjid
Hanjuang yang tengah memasuki setengah pembangunan, menjadi alasan kegembiraan
dan syukur mereka pada Rabu (4/3) itu.
Majid Hanjuang adalah masjid satu-satunya yang digunakan untuk beribadah dan kegiatan keagamaan warga setempat. Puluhan tahun berdiri, masjid ini belum sama sekali direnovasi, padahal masjid itu memiliki kebermanfaatan yang cukup tinggi. Selain dijadikan tempat ibadah, masjid ini juga dijadikan pusat pembelajaran bagi warga kampung Gunung Hanjuang.
Kegiatan
masyarakat seperti pengajian ibu-ibu, anak-anak, kegiatan posyandu dan lain-lain sering kali diselenggarakan. Sehingga,
tak jarang saat pembangunan masjid ini dimulai semua warga bergotong-royong, termasuk ibu-ibu yang ikut berpartisipasi mengambil bahan-bahan bangunan. Hal ini mengingat lokasi pembangunan tidak bisa diakses mobil maupun motor.
Warga membantu pembangunan dengan ikut mengangkut barang-barang material. (ACTNews)
Maftuhaddin selaku ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Hanjuang menyampaikan rasa terima kasihnya setelah
penantian panjang warganya yang ingin memiliki masjid layak selama ini. “Setelah bertahun-tahun lamanya kami menantikan bangunan masjid yang
layak agar bisa beribadah dan berkegiatan dengan nyaman dan aman. Alhamdulillah
wasyukurillah, mimpi kami akan segera terwujud,” ungkapnya.
Pembangunan
masjid ini sudah berlangsung selama 10 hari dan diperkirakan selesai dalam 20
hari ke depan “Insyaallah masjidnya diperkirakan beres 20 hari ke depan. Mohon
doanya supaya pembangunan berjalan dengan lancar,” ungkap Muhammad Fauzi Ridwan
dari Tim Program ACT Tasikmalaya.
Tim MSR-ACT
Tasikmalaya juga akan melengkapi pembangunan Masjid Hanjuang ini dengan
pembuatan MCK dan peralatan masjid lainnya yang akan memudahkan warga setempat
dalam berkegiatan. Sebelumnya masjid tersebut sama sekali tidak memiliki MCK.
Hal ini
disampaikan Lina, warga Kampung Gunung Hanjuang. Ia mengatakan masjid
hanya berbentuk gubuk sebelum direnovasi. Ia pun bersyukur dengan adanya
pembangunan Masjid Hanjuang ini.
“Iya dulu hanya ada bangunan gubuk saja. Alhamdulillah sekarang akmi akan punya masjid dengan kelengkapan yang memadai. Haturnuhun, jazakallah teriring doa. Semoga para donatur yang ikut membantu pembangunan ini hidupnya diberikan keberkahan, panjang umur, berkah, dan selalu ada dalam lindungan Allah,” ungkap Lina. []