ACTNews, BEKASI – Cerita
kedermawanan kali ini datang dari para Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bekasi. Mereka berpatungan
untuk dapat membangun Sumur Wakaf di Bekasi guna mengatasi krisis air bersih
yang ada.
“Kami dari
Disdukcapil mencoba bersinergi dengan Global Wakaf – ACT untuk melaksanakan
pembangunan Sumur Wakaf di Bekasi. Tentu motivasi saya sendiri sederhana, saya
hanya ingin mengajak berbuat kebaikan lewat program ini,” ujar Kepala Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil Taufiq Rachmat Hidayat, saat ditemui tim ACT Bekasi, belum
lama ini.
Taufiq mengatakan,
hal tersebut dilakukan bersama para pegawainya sebab ia menyadari bahwa setiap
manusia pada dasarnya tidak akan mengetahui berapa bekal yang dibutuhkan untuk
menghadapi hari perhitungan di akhirat. “Saya hanya menggerakkan dan mengajak
rekan-rekan di sini para pegawai, karena tidak ada orang yang bisa mengukur
berapa sih, modal kebaikan kita yang
kita butuhkan untuk hidup kelak setelah meninggal. Jadi modal kita untuk di
alam akhirat ya dengan berbuat kebaikan,” ujarnya.
Untuk itu, ia
pun menyambut antusias sinergi yang dilakukan dengan Global Wakaf - ACT Bekasi. Apalagi, banyak
keutamaan dari sedekah jariah berupa membangun Sumur Wakaf. “Kami Aparatur di Disdukcapil
sangat bersyukur dapat berpartisipasi, Alhamdulillah, minimal bisa menambah bekal
amal kebaikan di dunia sehingga bisa terus berlanjut ke alam akhirat,” kata
Taufiq.
Para pegawai di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bekasi. (ACTNews)
Sedekah yang
terkumpul dengan jumlah Rp35 juta tersebut rencananya akan digunakan untuk pembangunan
Sumur Wakaf di Sekolah Alam sekaligus Pondok Pesantren Tunas Mulia, Bantar Gebang,
Kota Bekasi.
“Insyaallah ke
depan melihat antusias rekan-rekan dan juga saya tahu ACT yang memang sudah
terpercaya, sehingga sinergi yang dibangun bisa semakin luas. Di mana ada
partisipasi masyarakat Bekasi dan Disdukcapil,” katanya.
Rencananya,
kolaborasi antara Disdukcapil Kota Bekasi dan ACT Bekasi akan berlanjut melalui
daring dengan mensinergikan antara aplikasi pelayanan administrasi kependudukan
milik Pemkot Bekasi yakni e-Open dengan laman crowdfunding milik ACT, yakni indonesiadermawan.id. Sehingga, semakin memudahkan masyarakat untuk bersedekah di setiap pengurusan
kependudukan.
Head of Marketing ACT
Bekasi Rizky Renanda mengatakan, apa yang dilakukan oleh Disdukcapil Kota
Bekasi bisa menginspirasi banyak kalangan, terutama terkait dengan motivasi gerakan
bersedekah bersama untuk melalui pembangunan Sumur Wakaf. Serta dapat menjadi alternatif
cara bersedekah karena bagaimanapun patungan atau bersama-sama menunaikannya
lebih ringan ketimbang bersedekah sendirian.
“Kami ucapkan
terima kasih atas partisipasi dari Disdukcapil semoga Allah berikan balasan terbaik.
Insyaallah ke depan sinerginya akan kita luaskan dengan melibatkan warga atau masyarakat
Bekasi yang nantinya bisa berdonasi di platform
e-Open dengan indonesiadermawan.id,” kata Rizky. []