ACTNews, PASURUAN – Kesibukan pekerja di pabrik pengemasan Air Minum
Wakaf terlihat saat tim ACTNews datang,
Senin (16/12) lalu. Mesin bekerja dengan cepat, per menitnya puluhan air minum
dalam kemasan gelas dan botol dapat tersedia. Tangan-tangan cekatan segera
mengamas air mineral ke dalam karton yang nantinya bakal segera disimpan untuk
sementara di gudang.
Pabrik itu
merupakan wujud Lumbung Air Wakaf binaan Global Wakaf-ACT, yang memproduksi Air Minum Wakaf. Sumber air berasal ada di Kecamatan
Winongan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Fahmi, Manager Produksi dari CV
Jenggolo Tirta yang dijadikan Lumbung Air Wakaf, mengatakan Air Minum Wakaf mulai diproduksi sejak pekan kedua Desember 2019.
Tiap harinya ratusan kemasan Air Minum Wakaf terkemas dan siap didistribusikan ke berbagai
wilayah.
“Lumbung Air Wakaf
ini tiap harinya bisa memproduksi ratusan liter air. Kualitas air juga sudah
diuji lab dan menghasilkan rekomendasi untuk bisa dikonsumsi,” jelas Fahmi, Senin
(16/12).
Saat tim ACTNews tiba di lokasi pabrik pengemasan Air Minum Wakaf, ribuan kemasan air telah terkemas dalam ratusan karton. Karton-karton ini nantinya akan dikirim untuk disimpan sementara di Waqf Distribution Center di kawasan Singasari, Kabupaten Malang.
Proses pengemasan Air Minum Wakaf yang dilakukan di pabrik binaan Lumbung Air Wakaf, Pasuruan, Jatim, Senin (16/12). Air ini akan didistribusikan dari Waqf Distribution Program yang ada di Malang. (ACTNews/Eko Ramdani)
Fahmi menambahkan, kesamaan visi
serta tujuan untuk kegiatan sosial merupakan alasan CV Jenggolo Tirta menjadikan pabriknya sebagai Lumbung Air Wakaf. “Perusahaan ini memang awalnya berdiri
hanya terbatas memproduksi air mineral untuk kegiatan-kegiatan sosial. Kini
kesamaan visi dengan Global Wakaf-ACT yang menjadikan tempat ini menjadi Lumbung Air Wakaf,” tambahnya.
Global Wakaf-ACT dan CV Jenggolo Tirta sendiri berharap, dengan adanya Air Minum Wakaf ini dapat memberikan manfaat yang lebih luas, khususnya bagi masyarakat prasejahtera yang membutuhkan air. Direktur Program ACT Wahyu Novyan mengatakan, air minum wakaf ini merupakan produk gratis alias tidak untuk dijual.
“Produk ini tidak
untuk dijual. Global Wakaf-ACT akan mendistribusikan ke berbagai pesantren, masjid,
serta sekolah-sekolah. Tujuannya agar anggaran yang sebelumnya dikeluarkan
untuk kebutuhan minum, dapat dialihkan ke hal lain yang sama bermanfaatnya,”
jelas Wahyu.
Saat ini, proses pendistribusian Air Minum Wakaf dari Waqf Distribution Center di Malang terus berlangsung. Pesantren, sekolah, dan masjid-masjid di wilayah Jatim menjadi penerima untuk distribusi awal ini. Nantinya, pendistribusian bantuan hasil pengelolaan wakaf ini akan terus diperluas. []