ACTNews, JAKARTA
–
Pandemi corona tidak sedikit pun mengurangi aktivitas Fitri Darmawan (41) di
masjid. Selama darurat Covid-19, Darmawan lebih lebih aktif membersihkan
masjid. Setiap kali menjelang solat fardu, ia harus mengepel lantai dan
memastikan kesediaan antiseptik tetap ada. Salat berjamaah memang sudah tidak
diselenggarakan pihak masjid, namun bukan berarti kebersihan masjid diabaikan.
Sesekali, sejumlah
pejalan kerap mampir ke Masjid Jami al Uswah untuk melaksanakan salat fardu. Masyarakat
sekitar juga masih kerap membaca Alquran di dalam masjid. Darmawan juga harus memastikan
setiap jemaah mengenakan masker saat memasuki masjid.
Modin yang sudah
tujuh tahun mengabdi di Masjid Jami al Uswah itu tetap ke masjid lima waktu,
paling tidak satu jam sebelum salat fardu. “Sudah tujuh minggu kita tidak
menggelar solat Jumat,” cerita Darmawan, Selasa (5/5).
Selain untuk
memenuhi kebutuhan administrasi masjid, infaq dari para jamaah juga menjadi kafalah marbut. Dari kafalah itu, Darmawan menafkahi, istri,
anak, dan ibunya.
“Tidak ada salat jamaah juga berdampak pada infak yang diterima masjid. Sekarang, untuk bayar listrik masjid pun belum tahu ya,” ungkap Darmawan. Laki-laki kelahiran Cideng itu kini mengabdikan diri untuk mengurus masjid.