
ACTNews, GAZA – Humanity Food Truck yang beroperasi di Palestina singgah ke Kamp
Al-Nuseirat yang terletak lima kilometer di timur laut Deir al-Balah. Kamis
(19/5/2022), armada yang memiliki dapur modern di dalamnya ini, mendistribusikan
1.200 porsi makanan siap santap untuk penduduk Gaza di sana.
Said Mukaffiy dari tim Global Humanity
Network-ACT, menjelaskan, ribuan pengungsi internal di Al-Nuseirat sangat
antusias ketika menerima makanan siap saji yang berisi nasi beriani dengan
potongan daging ayam berukuran bersar di dalamnya ini.
Makanan-makanan tersebut, dikatakan Said,
dibuat langsung oleh juru masak dari tim ACT Palestina, di dapur yang terdapat
dalam Humanity Food Truck. Berbagai peralatan modern yang tersedia di armada
tersebut memang memungkinkan juru masak untuk membuat berbagai olahan makanan.
"Juru masak di sana selalu
mengutamakan kebersihan ketika memasak, sehingga makanan yang dihasilkan pun
terjamin mutunya. Usai makanan siap, kemudian para relawan akan membagikan
makanan tersebut langsung ke tenda-tenda tempat tinggal para pengungsi.
Hidangan ini merupakan buah kedermawanan masyarakat Indonesia," jelas
Said, Sabtu (21/5/2022).
Anak-anak menjadi salah satu target utama
dalam distribusi makanan kali ini. Said menyebut, banyak anak-anak di kamp
pengungsian kerap kesulitan mendapatkan makanan dan kebutuhan hidup yang layak.
Padahal, banyak anak-anak Palestina yang sedang berada pada fase pertumbuhan.
"Dengan aksi ini, kita bisa memenuhi
kebutuhan akan makanan yang sehat dan bergizi, yang sangat diperlukan agar
mereka dapat tumbuh dengan sehat dan ceria," kata Said.
Lebih lanjut, Said mengatakan, Humanity
Food Truck yang digunakan dalam aksi ini merupakan armada yang baru diresmikan
pada April lalu. Saat ini, total sudah ada tiga armada Humanity Food Truck yang
beroperasi di Palestina.
"Armada ini bisa
hadir berkat sedekah terbaik Sahabat Dermawan untuk warga Palestina. Di mana
warga Gaza saat ini semakin terdesak oleh blokade Israel yang telah berlangsung
belasan tahun. Insyaallah, melalui armada kemanusiaan ini, kedermawanan akan
lebih mudah tersampaikan," pungkasnya.[]